Cara menstimulasi anak agar cepat bicara perlu orangtua perhatikan. Hal ini agar anak tidak mengalami speech delay yang akan mengganggu perkembangan bahasanya. Untuk itulah penting bagi para orangtua menstimulasi perkembangan bahasa anak agar berkembang sesuai dengan usianya.

Perkembangan bahasa anak perlu orangtua perhatikan sejak dini. Pasalnya, perkembangan bahasa anak akan mempengaruhi perkembangan kognitifnya. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan orangtua, agar perkembangan bahasa anak semakin berkembang, seperti berikut ini.

1. Berbicara kepada anak, meski belum bisa menjawab

Hal yang harus Anda lakukan adalah sering mengajak anak berbicara. Anda bisa melakukannya saat anak masih di dalam kandungan sambil memperhatikan responnya. Biasanya respon berupa tendangan, pukulan, ataupun cegukan yang bisa Anda rasakan.

Tentunya hal ini perlu Anda lanjutkan hingga anak lahir. Ketika anak masih berusia 0-1 bulan, Anda bisa mengajak anak berbicara. Ketika anak diajak berbicara, perhatikan mata anak untuk selalu memandang anak.

Baca juga : Cara Mengajarkan Anak Bicara

Seiring berjalannya waktu, anak akan merespon dengan mengeluarkan suaranya. Ajak terus anak berbicara, hingga kemudian di usia anak yang 1 tahun, anak sudah bisa mengeluarkan beberapa kata.

2. Hindari berbicara dengan menggunakan lebih dari 1 bahasa

Hal ini penting untuk Anda perhatikan. Ada baiknya untuk selalu berbicara dengan bahasa ibu agar anak tidak kebingungan nantinya. Anda juga bisa berbicara dengan menggunakan bahasa yang lebih banyak digunakan di daerah tersebut. Hal ini agar anak menjadi lebih mudah berkomunikasi dan bersosialisasi nantinya.

3. No screen time

Tidak memberikan tontonan, baik berupa TV maupun video di HP perlu untuk Anda lakukan. Hal ini agar anak tidak menjadi anak yang pasif. Selain itu, banyaknya bahasa yang akan anak dengar juga akan menyebabkan anak bingung saat ingin mengutarakan keinginannya.

Cara menstimulasi anak agar cepat bicara ini juga perlu kerjasama dengan pasangan ataupun pengasuh. Pasalnya, beberapa ahli mengatakan jika terlalu banyak memberikan gadget bisa meningkatkan risiko anak mengalami speech delay.

4. Ajak anak mengenal buku

Anda bisa mengajak anak mengenal buku sejak dini. Berikan buku yang aman, seperti ujung buku yang tumpul agar tidak melukai anak. Selain itu, agar anak menjadi lebih tertarik ke buku, berikan buku yang memiliki dominasi gambar dengan warna yang menarik.

Anda bisa bercerita apa saja yang ada di buku tersebut. Ajak pula anak berimajinasi dan berikan pertanyaan terbuka, agar anak menangkap apa yang sudah Anda ceritakan.

5. Bernyanyi bersama anak

Selain bercerita, Anda juga bisa mengajak anak bernyanyi bersama. Anda bisa menyanyikan lagu anak-anak bersama. Ada baiknya untuk tidak memberikan lagu berbahasa asing agar anak tidak over stimulated. Selain bisa mengembangkan bahasa anak, Anda juga bisa mengajak anak menari bersama untuk mengasah kemampuan motorik anak. Dengan mengajak bernyanyi bersama juga membuat anak menjadi lebih bahagia dan mood anak bisa naik.

6. Berikan nutrisi terbaik

Nutrisi yang Anda berikan ternyata bisa mempengaruhi perkembangan bahasa anak. Anda perlu memberikan makanan dengan gizi seimbang kepada anak setiap harinya. Anda bisa memberikan bahan makanan, seperti telur, daging, sayur, dan buah-buahan.

Ada baiknya pula untuk lebih mengenal anak, apakah memiliki alergi pada makanan atau tidak. Selain itu, hindari pula memberikan makanan yang memiliki kandungan bahan adiktif maupun MSG.

Dengan mengetahui cara menstimulasi anak agar cepat bicara bisa membantu anak terhinar ari keterlambatan bicara. Lakukan hal di atas agar perkembangan bahasa anak menjadi semakin meningkat.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here